Minggu, 14 Desember 2008

“Menjadi Gitaris Shred dengan Aroma Klasik...”

Sweep Picking – Part 1

“Menjadi Gitaris Shred dengan Aroma Klasik...”

Lama sudah Saya tidak melakukan kegiatan bloging, tapi semua itu bukan karena Roy Suryo yang menganggap blog bukan media interaktif dunia maya yang baik. Saya kurang setuju dengan hal tersebut, hanya oknum-oknum tertentu yang menyalahgunakan blog, dan kembali lagi kepada siapa yang memanfaatkan blog itu sendiri untuk kepentingan positif orang banyak.

Hidup Blogger Indonesia...!!!!!!!!!

Ketidak eksist-an Saya dalam aktifitas bloging lebih disebabkan kesibukan pribadi Saya yang menjalani banyak peran kehidupan. T T

Artikel ini Saya tulis berdasarkan salah satu request dari seorang pembaca setia blog terusbelajarmusik.blogspot.com. Yaitu pembahasan mengenai sweep picking, yang mana kali ini Saya mencoba membahas mengenai Basic dari teknik sweep picking. Yang didalamnya terdapat :

  1. Basic Penjarian Sweep Picking
  2. Arpegio (memecah chord)
  3. Permainan Arpegio dengan Sweep Picking :

a. 2 senar

b. 3 senar

c. 5 senar

Alasan Saya memberi sub judul “Menjadi Gitaris Shred dengan Aroma Klasik” karena dalam permainan sweep picking, pada akhirnya kita akan menghendaki permainan skill dan kecepatan tingkat tinggi (gitaris shreder). Aroma Klasik? Tentunya karena nuansa yang diciptakan dari arpegio dengan sweep picking adalah nuansa musik klasik dengan karakter neo-clasical (seperti Yngwie Malmsteen dan idola saya... Jason Becker).

Selamat Berlatih.....

Teknik Melakukan Sweep

Sweep picking merupakan kebalikan dari Alternate picking, apabila alternate menekankan pada pergerakan picking keatas dan kebawah secara stabil dan rata, sweep picking lebih menekankan pada pergerakan picking searah dengan pergerakan seperti menyapu. Apakah itu kebawah semua atau keatas semua. Sweep picking membutuhkan latihan khusus untuk dapat melakukannya dengan baik. Tapi usaha yang Anda lakukan untuk melatih teknik sweep picking akan setimpal dengan sorak sorai penonton saat melihat Anda memainkan sweep picking di atas panggung.....

Arpegio

Lho..... katanya bahas sweep picking? kok malah bahas arpegio sih, gmana cara melakukan sweep picking-nya? Kok Cuma teorinya, g ada latian?

Sabar-sabar, intinya sweep picking adalah permainan arpegio atau memecah chord. Karena permainan nada-nada dari sweep picking kebanyakan yang dilakukan gitaris papan atas dunia adalah permainan arpegio. Sehingga untuk dapat memainkan sweep picking terlebih dahulu harus menguasai arpegio..... dan berikut ini Saya cantumkan sedikit latian arpegio yang dimulai dari 2 senar, kemudian berlanjut dengan latian 3 senar dan 5 senar yang keduanya dimainkan dengan sweep picking.....

Selamat berlatih sweep picking..... dan nikmati permainan speed dengan aroma musik klasik.....

Latihan arpegio 2 senar (G Mayor) with alternate


Latihan arpegio 3 senar (G mayor) with sweep


Latihan arpegio 5 senar (G Mayor) with sweep



Dasar Membuat Musik Digital

Dasar Membuat Musik Digital

Review Bedah Buku “DASAR DAN APLIKASI MUSIK DIGITAL”

Di Gedung Mandala Bhakti, Yogyakarta

Kali ini Saya akan sedikit bercerita tentang bedah buku Saya yang ketiga , “Dasar dan Aplikasi Musik Digital”. Secara garis besarnya, acara tanggal 6 Desember 2008 jam setengah 7 malam ini berjalan lancar, meriah, dan antusias penonton yang lumayan membuat Saya repot dalam menjawab namun membuat Saya bahagia juga. Dalam acara tersebut Saya mengajukan sebuah tantangan untuk mengerjai salah seorang penonton untuk menyanyikan lagu Umbrella – Rihanna, dengan iringan musik Fruity Loop. Dan setelah beberapa waktu tidak ada penonton yang berani maju, muncul sesosok wanita cantik yang berani untuk maju dan menyanyikan lagu Umbrella. Dan tidak disangka suara wanita tersebut sangat bagus... waaah... acara jadi tambah meriah. Thx banget y mbak yang cantiiik....

Dalam acara tersebut, Saya menjelaskan secara umum hal-hal apa sajakah yang harus dikuasai seseorang untuk dapat menghasilkan musik tanpa menggunakan alat musik... dan begini ringkasan penjelasan Saya...... renungi dan hayati. He5x

Hal yang Harus Dikuasai

Untuk dapat membuat musik digital, ada 2 unsur utama yang perlu dikuasai yaitu :

  1. Penguasaan software MIDI yang digunakan. Saya anjurkan menggunakan Fruity Loop, dan untuk dapat menguasai dengan baik beli buku “DASAR DAN APLIKASI MUSIK DIGITAL”.

Ha5x..... promosi2

  1. Penguasaan teori dasar musik.

Sebelum lebih jauh membahas tentang produksi musik digital, pertama-tama kita harus mengerti tentang apa sih MIDI itu sendiri. Dan berikut ini Saya mencoba menjelaskan apa itu MIDI dengan sudut pandang Saya sebagai manusia biasa :

1. ALL ABOUT MIDI

- MIDI : Musical Instrument Digital Interface

- MIDI : Proses produksi musik, yang dilakukan dengan memainkan instrumen-instrumen musik, dengan metode digital atau komputer.

- Seluruh proses pembuatan musik digantikan dengan komputer, baik dari komposisi hingga instrumen yang digunakan.

Untuk penguasaan software produksi musik digital, setidaknya ada 3 hal yang harus Anda mengerti, yaitu :

a. Score : susunan atau komposisi musik yang dibuat.

b. Instrumen musik digital : merupakan instrumen-instrumen musik yang dihasilkan melalui komputer.

c. Mixing : menyelaraskan segala unsur instrumen yang digunakan dalam sebuah aransemen, sehingga dapat nyaman didengar.

Berikut ini penjelasan ketiga unsur tersebut :

A. SCORE

- Pada DASAR-nya ntuk membuat scoring pada software MIDI sequencer, dapat dilakukan dengan :

a. Menggunakan keyboard MIDI Controller untuk membuat susunan nada pada sequencer.

b. Menggambar data MIDI yang merupakan komposisi yang dibuat pada sequencer.

- Selain itu, kita dapat membuat scoring dengan cara ALTERNATIF melakukan scoring :

a. Mengambil, mengolah, mengubah data score yang telah ada pada software.

b. Mengambil, mengolah, mengubah data MIDI yang ada.

B. VIRTUAL INSTRUMEN DIGITAL

- Setiap software audio yang support untuk produksi MIDI memiliki instrumen digital bawaan, selain itu kita juga dapat men-download lewat internet berbagai plugin audio untuk memperkaya instrumen digital yang dimiliki.

- Kita dapat mengeksplorasi suara yang dihasilkan, dengan mengaturnya.

- Kita dapat melakukan sampling suara terhadap instrumen yang dihendaki untuk menjadikan suara instrumen tersebut sebagai unsur suara instrumen digital. Dengan cara merekam suara lalu memasukkannya kedalam plugin sampler.

C. MIXING

- Mixing adalah menyelaraskan seluruh instrumen yang digunakan dalam sebuah lagu.

- Aspek yang diperhatikan dalam mixing :

  1. Equalizer
  2. Level
  3. Panning

- Dalam buku The Art of Mixing, karangan David Gibson menyebutkan bahwa

“mixing adalah mengimajinasikan didalam kepala, unsur equalizer, level, dan panning masing-masing instrumen hingga menjadi padu”.

2. Teori Dasar Musik untuk Produksi Musik Digital

Berikut ini Saya jelaskan tentang bagaimana cara menyusun sebuah lagu.

a. Melodi

- Tangga nada mayor, minor, blues, dll

- Alur melodi (melodi utama – reff)

- Menentukan lagu ada berapa

b. Acord / Kunci / Chord

setelah tercipta melodi, buat chord untuk mengiringi melodi tersebut.

c. Ketukan

kembangkan ketukan yang digunakan dalam membentuk komposisi lagu.

d. Progresi Chord

susun progresi chord keseluruhan lagu dengan baik.

e. Pengembangan lagu

susun bagian-bagian lagu sesuai dengan hati nurani. He5... hingga lagu terdengar baik dan bagus.

- Bagian lagu

Intro – Melodi utama – reff – intrlude – outro

Selamat menghasilkan karya musik tanpa menggunakan alat musik.....

Rabu, 17 September 2008

keuntungan dan keunggulan fruity loop

Selasa, 090908 Saya dan teman Saya mas Sri Mulyadi Akmal atau Pakmal jadi pembicara bedah buku kami di toko buku Gramedia Soedirman Yogyakarta. Saya berpakaian cukup rapi dengan kaos berkerah dan celana panjang jeans, sedangkan Pakmal tetap sama seperti saat kami menjadi pembicara workshop di Magelang yaitu dengan celana pendek doreng ala tentara dan kaos hitam. Ha5... Pakmal tetap raja metal meskipun jadi pembicara acara resmi...

Hari yang menyenangkan saat itu, banyak orang yang antusias mengikuti bedah buku serta banyak juga orang yang antusias bertanya mengenai pembelajaran dan bermain instrumen musik gitar dan bass dengan menggunakan musik digital. Kali ini, Saya akan menuliskan sedikit review mengenai tanya jawab saat acara bedah buku tersebut berlangsung.

Ada seorang bapak yang cukup serius mengikuti bedah buku serta mencatat beberapa hal yang Saya dan Pakmal jelaskan. Wah saya malah berpikir, pasti bapak ini akan terus mengejar Saya dengan pertanyaan, mulai sedikit cemas hati ini. He5... tapi kecemasan itu mulai luntur saat sang bapak yang ternyata jauh2 dari Klaten hanya ingin tahu sebuah inovasi yang dipaparkan dalam buku yang Saya dan Pakmal buat. Hiks5...

Sang bapak bertanya :

  1. Apa keuntungan menggunakan software Fruity Loop dalam belajar bermain musik ?
  2. Adik Saya bekerja di radio, adakah keuntungan yang didapat dengan menggunakan Fruity Loop dalam produksi radio?

- Dengan bijak Saya menjawab pertanyaan pertama sang bapak yang bernama Pak Sugianto tersebut :

Keuntungan dengan menggunakan Fruity Loop dalam belajar bermain musik, terutama gitar ataupun bass yang dijelaskan dalam buku kami adalah, dapat dengan cepat dan maksimal menguasai tentang ketukan atau ritmis dalam bermain musik.

Dengan iringan musik digital, maka saat bermain instrumen musik akan terasa tidak bermain sendiri karena memiliki patner dalam berlatih, yaitu musik digital dari komputer. Sehingga kebosanan dalam bermain musik akan hilang saat bermain musik dengan iringan musik digital.

Pakmal pun menambahkan : dengan menguasai musik digital, maka secara tidak langsung akan meningkatkan intelektualitas dalam bermain musik.

Untuk pertanyaan kedua, Saya yang menjawab pertanyaan tersebut karena Saya cukup sering bersentuhan dengan produksi radio.

Selama pengalaman Saya berkecimpung di dunia radio, HAMPIR SELURUH backsound musik iklan ataupun jingle, dibuat HANYA MENGAMBIL LAGU-LAGU ASING yang tidak populer di Indonesia. Hati nurani Saya sebagai musisi yang menghargai karya seni cukup sedih dengan fenomena tersebut. Mengapa kita tidak membuat musik sendiri dengan software produksi MIDI seperti Fruity Loop yang dapat memudahkan penggunanya melakukan produksi musik dengan cara “MENGGAMBAR” nada2 dan ketukan musik yang akan dibuat, sehingga tidak perlu penguasaan instrumen musik untuk dapat melakukan produksi. Tinggal ketekunan dalam melakukan produksi MIDI.

Tidak produktifnya pembuat jingle, iklan, atau hal2 lain yang berbentuk music audio ini menimbulkan rasa ingin berbagi ilmu dan cara pandang mengenai kemudahan melakukan produksi audio, yaitu dengan menulis buku musik dan multimedia dengan judul “DASAR DAN APLIKASI MUSIK DIGITAL” yang akan segera launching pada bulan Oktober 2008. ha5 ujung2nya sama aja, promosi buku....hi5

Tapi dari dalam lubuk hati Saya yang terdalam, Saya ingin mengenalkan “Menghasilkan Karya Musik Tanpa Menggunakan Alat Musik”

Tentunya dengan hasil yang layak diperdengarkan...

Lho kok, mbleber jauh ya.. Intinya, dengan menggunakan Fruity Loop maka dalam melakukan produksi radio dapat lebih kreatif dan produktif dengan menggunakan karya murni sendiri.

Ending

Diakhir acara pak Sugianto menemui Saya untuk meminta kartu nama, dan Saya berikan. Setelah ngobrol2 singkat ternyata pak Sugianto adalah guru SD di Klaten yang menginginkan adanya sebuah ekstrakurikuler musik di SD nya. Pakmal pun Saya panggil untuk menemui pak Sugianto, untuk memberi saran dan bantuan agar tercapainya ekstrakurikuler di SD pak Sugianto....

Berakhirlah cerita mengenai pak Sugianto dari Klaten dan pertanyaannya.

Masih ada bagian lain mengenai cerita saat Saya dan Pakmal menjadi pembicara di Gramedia ini...

Ikuti ya cerita2 yang berisi pengetahuan musik lainnya..................


ono tutukane....

Rabu, 20 Agustus 2008

Method - Membuat Style Musik Sendiri

Dalam bermain gitar sangat sering disebut kata Guitar Method. Apa sebenarnya guitar method itu? mari kita ulas bersama…

Teknik, tangga nada, ketukan atau ritmis, chord, dan progresion chord. Hal-hal tersebut sangat mempengaruhi permainan gitar seseorang. Karakter masing-masing gitaris dalam memasukkan hal-hal tersebut ke dalam komposisi permainan gitarnya sangat mempengaruhi corak permainannya. Dan yang tidak kalah penting adalah Karakter Sound yang dimainkan.

Ketika berbicara mengenai method, maka akan secara tidak langsung akan bersinggungan dengan Influence Music atau Pengaruh Musik, yaitu musisi yang mempengaruhi dalam corak permainan musik. Hanya gitaris yang hebat yang dapat dijadikan acuan atau pengaruh dalam belajar membentuk corak permainan gitar. Biasanya gitaris yang hebat memiliki corak permainannya sendiri sehingga hanya dengan mendengar satu bagian atau lick permainan gitarnya, maka tanpa melihat siapa yang memainkan gitar akan diketahui siapa yang memainkannya. Baik dari permainannya ataupun dari sound yang dihasilkan akan memiliki ciri khas yang hanya dapat dihasilkan olehnya.

Ciri khas dalam permainan gitar inilah yang sering disebut dengan Guitar Method. Diperlukan proses panjang untuk dapat menghasilkan ciri khas dalam permainan gitar. Tentunya diperlukan latihan keras dan kemauan untuk berkembang.

Langkah-Langkah Belajar
Untuk permulaan, dapat dengan mempelajari method yang telah ada dari gitaris yang menjadi idola dan memiliki karakter permainan yang bagus serta dapat dicerna dan dipelajari. Apabila mengacu pada gitaris yang memiliki permainan yang sulit untuk dicerna dan dipelajari, maka untuk dapat menguasainya akan sangat sulit.

Setelah dengan lancar menguasai method dari gitaris yang menjadi idola Anda, maka langkah berikutnya adalah dengan belajar untuk membuat sendiri karakter pemainan musik yang dimainkan. Dari karakter nada, chord, ketukan, hingga sound yang dihasilkan. Sehingga dengan hanya mendengar permainan gitar Anda, maka semua orang tahu jika Anda adalah orang yang menghasilkan permainan musik tersebut.

Selamat membentuk karakter musik Anda sendiri……

Rabu, 13 Agustus 2008

PICKING - Mayor Basic

Picking

(Mayor)

Dalam bermain gitar, kita menggunakan jari-jari tangan kanan (pada umumnya) untuk memetik (picking) gitar, sedangkan tangan kiri untuk menekan fingerboard. Kali ini, kita membahas tentang picking secara luas. Selamat menikmati pembahasan ini, semoga berkanan dihati dan semoga dapat bermanfaat bagi orang lain. Apabila terdapat saran, kritik, atau pertanyaan dapat melalui forum ini.

Cara

Secara mendasar, cara memetik gitar dapat dilakukan dengan 3 cara :

  1. Menggunakan pick
  2. Menggunakan jari
  3. Kombinasi pick dan jari

Penggunaan pick dapat menghasilkan suara yang tegas, sedangkan penggunaan jari dapat menghasilkan suara yang lembut. Untuk lagu-lagu dengan nuansa metal, rock, punk, dan sebagainya hampir pasti sang gitaris menggunakan pick dalam memainkan dawai-dawai gitarnya, untuk menghasilkan sound yang tegas. Sedangkan pada permainan lagu-lagu klasik, sudah hampir pasti menggunakan jari untuk memetik dawai-dawai gitarnya agar dapat menghasilkan suara yang lembut.

Namun perbedaan kedua karakter tersebut dapat dipadukan menjadi komposisi permainan gitar yang indah apabila digunakan sesuai dengan karakter pada lagu. Penggunaan pick dan jari secara bervariasi ini digunakan Dewa Budjana dalam memainkan komposisi gitarnya.

Picking

Dalam memetik gitar menggunakan pick, pada dasarnya dapat dilakukan dengan 2 cara :

a. Alternate Picking

Yang berarti dalam memetik gitar dilakukan dengan cara ke atas dan ke bawah secara bergantian dan rata untuk menghasilkan kecepatan dan kekuatan maksimal. Alternate picking menjadi dasar dalam bermain gitar.

b. Sweep Picking

Merupakan picking yang sering kali menjadi senjata para gitaris yang mengandalkan kecepatannya. Caranya adalah dengan melakukan picking searah (ke bawah atau ke atas saja) pada senar yang berbeda.

Untuk permulaan, pelajari terlebih dahulu alternate picking. Untuk referensi, gitaris dunia yang handal melakukan alternate picking adalah : Paul Gilbert (Ex-Mr.Big), John Petrucci (Dream Theater). Alternate picking sendiri terbagi dalam 2 macam :

a. Stacato

Petikan melodi pendek. Seluruh permainan dilakukan dengan melakukan picking.

b. Legato

Petikan melodi yang mengutamakan teknik slur (hammer on dan pull off), sehingga permainan terkesan mengalir dan dinamis. Gitaris yang acap kali menggunakan legato adalah : Ritchie Kotzen, Joe Satriani.

Dalam melakukan petikan legato, usahakan dalam melakukan picking tidak terlalu kuat karena akan menghasilkan ketimpangan suara dengan teknik slur yang dimainkan jari tangan kiri. Picking akan menjadi sangat minim ketika menggunakan legato, kekuatan tangan kiri lebih menjadi dominan ketika memainkan teknik ini.

Berikut ini contoh potongan melodi yang menggunakan teknik legato.

Untuk sweep picking, perlu pembelajaran yang lebih khusus untuk dapat menguasainya dengan baik. Karena teknik ini membutuh kekuatan dan kecepatan jari tangan kanan dan kiri yang seimbang. Sweep picking dimainkan untuk permainan arpegio (pemecahan nada-nada chord), karena pada arpegio dapat memainkan dinamika nada-nada yang harmonis karena susunan-susunan nada yang dimainkan adalah chord. Dengan progresion chord yang baik, dan permainan teknik sweep yang baik, maka akan menghasilkan permainan speed melodi yang indah dan dinamis.

Untuk referensi, dapat mempelajari permainan Yngwie Malmsteen, Michael Angelo Batio. Berikut ini contoh potongan melodi dengan teknik sweep picking.

Selasa, 27 Mei 2008

PICKING

Picking

Jenis Pick
Dalam memilih pick yang akan digunakan, hendaknya mempertimbangkan jenis bahan dan ketebalan dari pick itu sendiri untuk dapat disesuaikan dengan karakter pribadi.

Untuk bermain gitar elektrik sebaiknya menggunakan pick dengan ketebalan minimal 1 mm atau lebih tebal, karena dengan menggunakan pick berukuran tebal maka pengaturan dinamika (keras lembutnya) pukulan pick terhadap senar akan mudah untuk diatur. Sedangkan pick dengan ukuran ketebalan lebih tipis dari 1 mm biasanya digunakan untuk strumming pada gitar akustik.

Untuk bahan pick, terdapat bahan dari plastik, besi, aluminium, mika, atau nylon. Pick dengan bahan seperti besi atau aluminum mempunyai karakter petikan yang lebih tajam dibanding bahan pick yang lainnya. Sedangkan pick dengan bahan plastik dan sejenisnya mempunyai karakter petikan yang agak mirip, tidak terlalu tajam.

Cara Melakukan Picking
Terdapat tiga jenis yaitu menggunakan jari, menggunakan pick, dan kombinasi keduanya.

Memetik dengan menggunakan pick terdapat dua jenis yaitu Alternate Picking, cara memetik senar dengan bergantian antara downstrokes (memetik senar ke arah bawah) dan up strokes (memetik senar ke arah atas) secara konsisten. Alternate picking juga membantu kita dalam menghasilkan sound yang lebih jelas dan terartikulasi. Keuntungan lain dari alternate picking ini adalah dengan melatih alternate picking kita bisa memainkan pola-pola not apa saja tanpa harus berpikir bagaimana sistem memetiknya, semuanya menjadi lebih natural.

Yang kedua adalah Sweep Picking, memetik senar secara berurutan dengan gerakan yang sama, apakah itu down strokes semua atau upstrokes semua. Sweep picking ini sangat memudahkan apabila kita sedang memetik 1 not per senar, pada senar yang berurutan. Keuntungan lain dari sweep picking ini adalah gerakan picking yang sangat minimal, semakin minimal gerakan picking kita semakin cepat kita bisa melakukannya. Sweep picking berasal dari kata sweep yang berarti menyapu.

Posisi Picking
Sebagian besar gitaris dunia menggunakan ibu jari dan telunjuknya untuk memegang pick, meskipun ada sebagian kecil memegang dengan cara yang lain. Intinya cara memegang pick yang spesifik tidak membuat kita menjadi bermain lebih baik.

Untuk gerakan dalam melakukan picking, sebagian besar gitaris Shredder (bermain dengan kecepatan picking sangat cepat) menggunakan gerakan picking bertumpu pada pergelangan tangan. Ada juga yang menggunakan lengan sebagai tumpuan, namun kelemahan dari cara ini adalah lebih cepat menyebabkan kelelahan pada otot. Dan sangat jarang gitaris yang menggunakan ibu jari dan telunjuk untuk tumpuan saat melakukan picking.

adee_jarot@yahoo.com